Komputasi Modern

Pengertian Komputasi Modern

Komputasi merupakan subbagian dari matematika. Selama ribuan tahun, perhitungan dan komputasi menggunakan pena dan kertas, atau kapur dan batu tulis, atau dikerjakan secara mental dan terkadang menggunakan tabel. Komputasi modern terdiri dari dua kata yaitu komputasi dan modern. Komputasi dapat diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan permasalahan dari data input dengan suatu algoritma. Sedangkan modern diartikan sebagai penggunaan alat-alat canggih saat menyelesaian suatu masalah. Maka dapat disimpulkan komputasi modern adalah perhitungan yang menggunakan komputer canggih dimana pada komputer tersebut tersimpan sejumlah algoritma untuk menyelesaikan masalah perhitungan secara efektif dan efisien.

Sejarah Komputasi Modern

Salah satu tokoh yang sangat mempengaruhi perkembangan komputasi modern adalah John von Neumann (1903-1957), Beliau adalah ilmuan yang meletakkan dasar-dasar komputer modern. Von Neumann telah menjadi ilmuwan besar abad 21. Von Neumann memberikan berbagai sumbangsih dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir, dan ilmu komputer yang di salurkan melalui karya-karyanya . Beliau juga merupakan salah satu ilmuwan yang terkait dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada Perang Dunia II lalu.

Von Neumann sangat tertarik pada hidrodinamika dan kesulitan penyelesaian persamaan diferensial parsial nonlinier yang digunakan, Von Neumann kemudian beralih dalam bidang komputasi. Von Neumann menjadi seorang konsultan pada pengembangan komputer ENIAC, dia merancang konsep arsitektur komputer yang masih dipakai sampai sekarang. Arsitektur Von Nuemann adalah seperangkat komputer dengan program yang tersimpan (program dan data disimpan pada memori) dengan pengendali pusat, I/O, dan memori.

Jenis-jenis Komputasi Modern

1. Mobile Computing

Mobile computing (komputasi bergerak) merupakan kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa menggunakan kabel serta mudah dibawa atau berpindah tempat, tetapi berbeda dengan komputasi nirkabel. Contoh dari mobile computing adalah GPS, smart phone, dan sebagainya.

2. Grid Computing

Komputasi grid memanfaatkan kekuatan pengolahan idle berbagai unit komputer, dan menggunakan kekuatan proses untuk menghitung satu pekerjaan. Pekerjaan itu sendiri dikontrol oleh satu komputer utama, dan dipecah menjadi beberapa tugas yang dapat dilaksanakan secara bersamaan pada komputer yang berbeda. Keuntungan dari komputasi grid adalah kekuatan pemrosesan digunakan secara efektif, memaksimalkan sumber daya yang tersedia, dan waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan berkurang secara signifikan.

3. Cloud Computing

Cloud computing adalah perluasan dari konsep pemrograman berorientasi objek abstraksi dengan menghapus rincian kerja yang kompleks dari visibilitas. Semua yang terlihat adalah sebuah antarmuka, yang menerima masukan dan memberikan output. Bagaimana output ini dihitung benar-benar tersembunyi. Dalam lingkungan cloud computing, data bisa berada pada beberapa server, rincian koneksi jaringan yang tersembunyi dan pengguna tidak ada yang tahu.

Dampak Euphoria Piala AFF terhadap Perekonomian Indonesia dalam Bidang IT

Beberapa waktu yang lalu masyarakat Indonesia dihebohkan oleh pelaksanaan Piala AFF. Hal ini dikarenakan meningkatnya prestasi TimNas Indonesia dalam kejuaraan tersebut. Dukungan demi dukungan dilancarkan oleh rakyat Indonesia agar TimNas dapat menjuarai Piala AFF.

Tingginya tingkat Euphoria rakyat Indonesia terhadap Piala AFF ini mengakibatkan semakin banyaknya pesanan terhadap tiket pertandingan. Rakyat Indonesia berbondong-bondong untuk menyaksikan Tim Sepak Bola Kesayangan mereka secara langsung. Hal ini mengakibatkan pihak PSSI kewalahan dalam melayani pemesanan tiket, sehingga diberlakukannya sistem pemesanan tiket secara online untuk mempermudah transaksi penjualan tiket pertandingan tersebut.

Penjualan tiket secara online ini tentunya sangat membantu karena dapat mempermudah transaksi jual beli tiket tersebut. Pembeli dapat dengan mudah melakukan pemesanan dari mana saja menggunakan jaringan internet, tanpa harus secara langsung membelinya di loket penjualan. Hal ini tentunya sangat praktis dan cepat. Pembeli juga dapat dengan mudah memantau jumlah tiket yang tersedia dan informasi yang berkaitan dengan pertandingan tersebut.

Akan tetapi, penjualan tiket secara online tersebut juga harus dipersiapkan secara matang. Jika tidak akan muncul beberapa masalah seperti server down akibat banyaknya akses dalam satu waktu. Selain itu sistem penjualan yang dilakukan juga dilakukan semudah mungkin agar tidak mengecewakan pembeli.

Manfaat E-Commerce bagi Pebisnis

Electronic Commerce (E-Commerce) merupakan penyebaran, pembelian, penjualan, pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik seperti televisi, internet, atau jaringan komputer lainnya.

Penerapan konsep E-Commerce tersebut telah memberikan perkembangan dalam dunia bisnis. Berikut ini merupakan manfaat dari penggunaan E-Commerce terhadap pengguna bisnis online:

• Pebisnis dapat memasarkan produknya dengan cakupan wilayah yang luas. Pebisnis dapat dengan mudah menjalin kerjasama dengan clientnya dari seluruh dunia melalui jaringan internet.
• Dapat mengurangi biaya operasional dalam proses transaksi. Pebisnis tidak perlu mendatangi secara langsung client yang akan diajak kerjasama. Pebisnis cukup menghubungi client melalui jaringan Internet.
• Proses transaksi dapat berjalan dengan sangat cepat dan mudah karena menggunakan jaringan Internet. Client cukup sekedar melakukan klik pada halaman web yang disediakan.